Menghidupkan Mesin Diesel (ingat OAS: Oli, Air, Solar):

1) Isi OLI SAE 40 jenis diesel sesuai kapasitasnya, untuk:
• Diesel RRT R175 2 liter, R180-185 2,5 liter, S195-S1125 4 liter. (Setiap merk dan type dapat berbeda).
• Kubota RD65 2 liter, filter udara 100cc, RD75-85 2,4 liter, filter udara 100cc, RD110 2,9 liter, filter udara 100cc.
• Yanmar TF55-70 1,8 liter, filter udara 100cc, TF75-TF85 2,2 liter, filter udara 100cc, TF105-115 2,8 liter, filter udara 100cc, TF135-TF155 3 liter, filter udara 100cc, TS190 3,6 liter, filter udara 100cc, TS230 6 liter, filter udara 100cc, TF300 9,8 liter, filter udara 100cc.
2) Isi AIR radiator sampai penuh, jika hopper isi secukupnya sampai pelampung naik.
3) Isi SOLAR 2 liter untuk diesel 6,5-8,5Hp, 4 liter untuk diesel 10-30Hp.
4) Putar kran solar ke posisi ON.

5) Geser tuas gas ke posisi jalan (⅓ – ½) posisi penuh.

6) Tarik tuas kopling/ dekompresi sampai full.

7) Masukkan handle starter/ engkol ke rumah starter/ as starter.

8) Putar perlahan searah jarum jam sampai terdengar suara “krek-krek”, tambah kecepatan putaran hingga suara “krek-krek” makin cepat dan terasa putaran lebih ringan.
9) Lepaskan handle stater dengan menariknya keluar berlawanan arah jarum jam.
10) Jika mesin sudah hidup, geser tuas gas sampai posisi kecepatan yang diinginkan.
11) Jika belum hidup, ulangi kembali dari no. 9-12. (untuk merk Yanmar dan Kubota).
12) Untuk mesin diesel RRT ikuti dari no 8. Kemudian buka/ kendorkan baut slang nozzle sampai solar keluar sedikit (untuk mengeluarkan udara yang tersumbat di pipa solar) lalu kencangkan kembali.

13) Buka kembali slang solar yang dari nozzle sampai solar keluar dan kencangkan kembali.

Demikian ulasan langkah-langkah pengoperasian mesin diesel, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. Untuk kebutuhan segala macam merk dan type mesin diesel, percayakan kepada tetanggateknik.com kami didukung oleh team mekanik yang berpengalaman untuk membantu menyelesaikan permasalahan pada mesin diesel anda.